Rabu, 30 Mei 2012

Narasi dan Deskripsi


Narasi.

                   Bangunkan Melayu Dari Tidur.
          Pemuda Kepri kini mulai mempelajari irama Gurindam 12 Gubahan Raja Ali Haji. Banyak muda-mudi khususnya anak melayu yang tidak bisa membaca gurindam. Gurindam sudah lama terkenal sejak kerajaan melayu, tetapi masih ada sampai saat ini orang melayu sendiri tidak bisa membaca gurindam. Hal ini menggambarkan bahwa orang melayu tidak terlalu peduli dengan kebudayaannya.
          Pemerintah pada saat ini mengambil tindakan untuk melestarikan budaya melayu karena budaya melayu semakin terkubur. Terkadang pemuda acuh tak acuh terhadap kebudayaannya sendiri. Padahal budaya yang ada di Kepulauan Riau ini adalah budaya melayu. Mau tidak mau dari semua kalangan baik orang tua, pemuda sampai anak-anak harus mengerti bahasa daerahnya sendiri khususnya bahasa melayu. Agar kebudayaan melayu tidak terkubur, maka pemerintah pada saat ini mengadakan suatu kegiatan yang bertemakan Revitalisasi Budaya Melayu. Satu diantaranya adalah Seminar Tradisi Lisan Internasional VIII.

Deskripsi
                   Batu Maut
          Malam yang menemani kegelapan, kalangan pemuda mulai beranjak dari peraduannya. Balapan merupakan kebiasaan yang menyenangkan bagi kalangan pemuda. Adi seorang anak laki-laki sangat menyukai balap. Waktu menunjukkan pukul 23.30 WIB, Adi bersama  teman-teman keluar dari rumah dan berkumpul di tempat biasa mereka berkumpul. Adi mulai mengengkol mesin motornya dan ia mengendarai dengan kecepatan 60 s/d 80 km/jam.
          Balapan telah dimulai, Adi mengendarai Ninja merah dengan memakai pelindung kepala berwarna hitam serta menggunakan sarung tangan kulit yang ia beli di Negeri Kincir Angin sewaktu liburan musim dingin yang lalu. Dengan penuh semangat dan keyakinan bahwa ia akan memenangkan pertandingan itu. Tanpa disadari Adi menabrak sebuah batu disaat ia memotong temannya. Pada saat itulah Adi jatuh terguling-guling jauh dari kendaraan yang dipakainya. Kaki dan tangan Adi patah, cucuran darah melengkapi kecelakaan itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar